Koramil 0824/09 Tempurejo Pantau Penutupan Pasar Hewan, Cagah Sebaran PMK

JEMBER - Langkah Pemerintah Daerah Kabupaten Jember melakukan penutupan sementara pasar hewan, dalam mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK), mendapatkan dukungan penuh dari jajaran Forkopimda.

Baca juga: Luhut Binsar Pandjaitan Perkirakan Puncak Kasus Omicron Terjadi Awal Februari 2022

Hal ini seperti yang dilakukan oleh Koramil 0824/09 Tempurejo, yang melakukan pemantauan penutupan pasar hewan Tempurejo pada Selasa 26/07/2022.

Pantauan dilakukan bersama-sama oleh Anggota Koramil 0824/09 Tempurejo, Posek dan Satpol PP Kecamatan.

Baca juga: Kepala BKKBN: Pendidikan Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja Sangat Penting Untuk Ciptakan Keluarga Berkualitas

Dalam wawancaranya Danramil 0824/09 Tempurejo Kapten Arm Sugiono menyampaikan, bahwa  penutupan sementara pasar hewan ini, dalam mempersempit ruang  penyebaran PMK.

Untuk itu kita sampaikan kepada masyarakat disekita pasar, agar mereka memahami terkait tujuan penutupan ini, karena virus PMK sangat mudah menular. Jelas Kapten Arm Sugiono.

Baca juga: Yustisi Gabungan dan Pemeriksaan Kartu Vaksin Serta Aplikasi Peduli Lindungi Temukan Pelanggar Prokes

Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, terkait hal tersebut menyampaikan, bahwa memang Bupati telah mengeluarka maaklumat  untuk menutup sementara pasar hewan, guna mencegah penyebaran PMK.

Baca juga: Kejar Target 70 Persen, Forkopimda Maluku Diminta Kapolri untuk Terus Lakukan Akselerasi Vaksinasi

Kita bersama jajaran sangat mendukung sekali , sehingga kita perintahkan jajaran untuk membantu sosialisasi kepada masyarakat terkait tujuan penutupan ini, kemudian sosialisasi kepada peternak agar menjaga kebersiha kandang dan lain-lain. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)